HARI YANG MENYENANGKAN: KELAS 2 NOBAR, KELAS 3 DAN 4 OUTBOUND

HARI YANG MENYENANGKAN: KELAS 2 NOBAR, KELAS 3 DAN 4 OUTBOUND

Anak usia dasar tentu sangat senang jika diajak nonton bareng film kartun atau diajak outbound karena dunia mereka adalah dunia bermain. Menonton tontonan edukatif dengan pendampingan guru adalah salah satu cara yang tepat mengedukasi anak di era digital ini, di mana saat ini anak bisa secara bebas menonton apapun. Ini tentu akan berbahaya jika tanpa pendampingan. Maka melalui pendampingan guru pada kegiatan ini, anak-anak akan diarahkan menuju hal-hal positif untuk perkembangan karakter mereka. Sementara itu, outbound mampu melatih keterampilan motorik, kekompakan dan jiwa kompetitif mereka dengan cara menyenangkan.

Tepat pada hari Kamis, 16 Juni 2022 atau dua hari setelah pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun (PAT) selesai, kelas 2, 3 dan 4 menggelar kegiatan yang menyenangkan. Kegiatan yang digelar guna menyegarkan pikiran anak-anak setelah dikuras selama PAT ini dilaksanakan di lingkungan SDIT Salsabila 2 Klaseman. Kelas 2 melaksanakan kegiatan nonton bareng (nobar) film Maya The Bee Movie di Masjid At-Tarbawy, sementara kelas 3 dan 4 menyelenggarakan kegiatan outbound di halaman sekolah yang langsung ditangani oleh guru-guru kreatif di sana.

Nobar dimulai pada pukul 09.30 WIB oleh tim guru kelas 2 dan diakhiri pada pukul 11.00 WIB. Pada film tersebut anak-anak diajarkan untuk memahami urgensi kekompakan dalam sebuah tim. “Film tersebut mengajarkan kekompakan”, Kata Bu Dita, Guru Kelas 2 Ibnu Rusyd. “Jika kompak seperti lebah, tujuan akan lebih cepat tercapai”, imbuhnya. Selian itu, dengan menjaga kekompakan dalam bekerja maka tugas yang berat akan menjadi lebih ringan, harusnya butuh waktu lama untuk selesai namun bisa lebih cepat, dan beban yang berat akan menjadi lebih ringan.

Suasana Nobar

Sementara itu, kelas 3 dan 4 memulai kegiatan outbound pada pukul 07.30 WIB sampai dengan pukul 11.00 WIB. Kegiatan diawali dengan berbaris di lapangan untuk membentuk kelompok kemudian dilanjut dengan lomba-lomba yang dikemas dalam bentuk outbound. Beberapa lomba yang dimainkan adalah tiup pingpong dengan koordinator Bu Iin, bola paralon dengan koordinator Bu Anita, estafet karet dengan koordinator Bu Uni dan estafet kelerang dikoordinir oleh Pak Sofyan.

Permainan tiup pingpong dilakukan secara berkelompok. Terdapat bola pingpong yang diletakkan pada gelas yang berisi air. Setiap kelompok berlomba untuk meniupnya secara bergantian, setiap satu gelas satu anak, sampai finish di gelas akhir. Kelompok yang paling cepat finish mereka yang menang. Sedangkan bola paralon dimainkan dengan seperti kereta api. Paralon sebagai relnya, bolanya sebagai keretanya. Namun relnya/paralonnya dibuat pendek agar bisa bersambung-sambung. Setiap anak memegang satu paralon secara bersambung dengan teman lainnya.

Permainan tiup pingpong
Permainan bola paralon

Estafet karet dimainkan secara berkelompok. Peralatannya menggunakan sedotan dan karet. Sedotan taruh dimulut setiap peserta kelompok seperti saat hendak minum menggunakan sedotan. Kemudian diletakkan karet pada sedotan tersebut, lalu dioper pada peserta lainnya dalam satu kelompok. Mereka yang kelompoknya paling cepat finish maka kelompoknya yang menang. Adapun estafet kelereng alat permainannya menggunakan kelereng dan sendok. Permainan ini prinsip memainkannya seperti estafet karet.

Permainan estafet karet
Permainan estafet kelereng

Outbound diakhiri dengan pembagian hadiah bagi para pemenang. Anak-anak diberi motivasi dan pesan-pesan saat sesi pengumuman juara. “Kalian harus menjaga kekompakan karena dengan begitu tujuan kita akan cepat tercapai” Pesan Pak Sofyan.

No Comments

Add your comment

× Kirim Pesan